Pages

Monday, September 20, 2010

Hachiko dan KucingQ

Pasti sudah banyak yang nonton film Hachiko ini. dapet referensi dari temen sih.. katanya film ini legendaris. karna penasaran akhirnya nyoba nonton film ini deh. dan ternyata g nyesel. film ini bener2 menarik. sedikit review aja. film ini adalah film yang menceritakan sebuah kisah nyata kesetiaan seekor binatang peliharaan kepada majikannya. film ini menceritakan tentang seekor anjing berjenis akita yang di temukan oleh seseorang yang akhirnya menjadi majikannya. Dalam film ini anjing yang diberi nama panggilan hachi ini sehari-harinya tidak mau lepas dari majikannya. kemanapun majikannya pergi, ia selalu mengikutinya seakan-akan tidak ingin berpisah jauh dari majikannya.

Ada suatu kebiasaan hachi ini adalah selalu mengantar majikannya sampai ke stasiun kereta api. alat transportasi yang selalu digunakan oleh majikannya untuk bekerja. selepas itu ia pulang, dan selalu kembali ke stasiun itu untuk menunggu sang majikan pulang. suatu hari sang majikan meninggal dunia. tentu saja tidak akan ada lagi rutinitas untuk berangkat dan pulang kerja ditemani oleh hachi. tapi tidak dalam film ini.

Hachi selalu menunggu kedatangan majikannya. setiap sore hachi selalu duduk di depan pintu stasiun untuk menunggu majikannya datang. tapi tentu saja majikannya tidak akan datang. tetapi dia selalu setia setiap hari berdiri disana untuk tetap menunggu.

Film ini bener2 sangat bangus. kalo menurutku alur cerita ini bener2 simpel. tapi semuanya bener2 buat gemes. gara2 film ini aku jadi inget sama si kucing2 peliharaanku. Teringat dengan si hitam muci dan si doreng kalila. Meskipun bukan anjing, ternyata kucing juga bisa punya naluri yang sama. si kucing2 itu juga sering menyambut aku kalo sampe rumah. Dan juga selalu nganterin aku sampai depan pintu kalo aku mau berangkat keluar rumah.

Pada intinya semua mahluk hidup pasti mempunyai naluri kesetiaan. Apalagi antara binaang peliharaan dan majikannya. asal kita menyayangi mereka pasti mereka juga akan menyayangi kita.

No comments:

Post a Comment